MINGGU VI
14 -19 PEBRUARI2022
Laporan Minggu VI (14~ 19 Pebruari 2022)
Pengantar
Project Penguatan Karakter Berbasis Profil Pelajar Pancasila
(Refleksi Minggu VI ~ SD Negeri 7 Subagan)
Pendahuluan
Kebijakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi perihal Kurikulum Merdeka seperti tertuang dalam Kepmendikbudristek Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran, telah memuat kebijakan penerapan Project Penguatan Profil pelajar Pancasila di Pendidikan Dasar dan Menengah, (Kempendibudristek, 2022 ; 65). Jenjang pendidikan dasar dan menengah dapat mengambil alokasi waktu 20-30% dari total jam pelajaran dalam setahun, harus mengimplementasikan Project Penguatan Karakter Profil Pelajar Pancasila. Dalam keputusan itu dimuat bahwa pelaksanaan Project Penguatan Karakter Profil Pelajar Pancasila dilakukan dengan fleksibel, yang dikelola sesuai karakteristik materi, tema/topik yang akan dikembangkan, dari sisi waktu, teknik, metodik dan urutan.
Berikut topik-topik yang dapat dipilih oleh satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila melalui strategi Project Base Learning, sebagai berikut:
1. Gaya Hidup Berkelanjutan.
Peserta didik memahami dampak aktivitas manusia, baik jangka pendek maupun panjang terhadap kelangsungan kehidupan di dunia maupun lingkungan sekitarnya
Peserta didik membangun kesadaran untuk bersikap dan berperilaku ramah lingkungan, mempelajari potensi krisis keberlanjutan yang terjadi di lingkungan sekitarnya serta mengembangkan kesiapan untuk menghadapi dan memitigasinya
2. Kearifan Lokal
Peserta didik membangun rasa ingin tahu dan kemampuan inkuiri melalui eksplorasi budaya dan kearifan lokal masyarakat sekitar atau daerah tersebut, serta perkembangannya.
Peserta didik mempelajari bagaimana dan mengapa masyarakat lokal/daerah berkembang seperti yang ada, konsep dan nilai-nilai dibalik kesenian dan tradisi lokal
Peserta didik merefleksikan nilai-nilai apa yang dapat diambil dan diterapkan dalam kehidupan mereka
3. Bhineka Tunggal Ika
Peserta didik mengenal dan mempromosikan budaya perdamaian dan anti kekerasan, belajar membangun dialog penuh hormat tentang keberagaman serta nilai-nilai ajaran yang dianutnya
Peserta didik juga mempelajari perspektif berbagai agama dan kepercayaan, serta kritis dan reflektif menelaah berbagai stereotip negatif dan dampaknya terhadap konflik dan kekerasan
4. Bangunlah Jiwa dan Raganya
Peserta didik membangun kesadaran dan keterampilan memelihara kesehatan fisik dan mental, baik untuk dirinya maupun orang sekitarnya
Peserta didik melakukan penelitian dan mendiskusikan masalah-masalah terkait kesejahteraan diri (wellbeing). Perundungan (bullying) serta berupa mencari jalan keluarnya.
Peserta didik menelaah masalah-masalah yang berkaitan dengan kesehatan dan kesejahteraan fisik dan mental termasuk isu narkoba, pornografi dan kesehatan reproduksi
5. Suara Demokrasi
Peserta didik menggunakan kemampuan berpikir sistem, menjelaskan keterkaitan antara peran individu terhadap kelangsungan demokrasi Pancasila.
Peserta didik dapat merefleksikan makna demokrasi dan memahami implementasi demokrasi serta tantangannya dalam konteks yang berbeda, termasuk dalam organisasi sekolah dan/atau dunia kerja
6. Rekayasa dan Teknologi
Peserta didik melatih daya pikir kritis, kreatif, inovatif dan sekaligus berempati untuk merekayasa membangun produk berteknologi yang memudahkan kegiatan diri dan sekitarnya.
Peserta didik dapat membangun budaya smart society dengan menyelesaikan persoalan-persoalan di masyarakat sekitarnya, melalui penerapan inovasi dan teknologi, mensinergikan aspek sosial dan teknologi.
7. Kewirausahaan
Peserta didik mengidentifikasi potensi ekonomi d tingkat lokal dan masalah yang ada dalam pengembangan potensi tersebut, serta keterkaitannya dengan aspek lingkungan, sosial dan kesejahteraan masyarakat
Menumbuhkembangkan kreativitas dan budaya kewirausahaan
Membuka wawasan peluang masa depan, peka akan kebutuhan masyarakat, menjadi problem solver yang terampil, serta siap menjadi tenaga profesional penuh integritas.
8. Kebekerjaan
Peserta didik menghubungkan berbagai pengetahuan yang telah dipahami dengan pengalaman nyata di keseharian dunia kerja
Peserta didik membangun pemahaman ketenagakerjaan, peluang kerja, serta kesiapan kerja untuk meningkatkan kapabilitas yang sesuai dengan keahliannya, mengacu pada kebutuhan dunia kerja terkini
Peserta didik mengasah kesadaran sikap dan perilaku sesuai dengan standar yang dibutuhkan dalam dunia kerja
Upaya mewujudkan idealisme pendidikan tersebut, memberikan kesempatan kepada sekolah yang seluas-luasnya, untuk mengambil inisiatif dalam rangka mengadopsi prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka yang disesuaikan dengan kondisi sekola. Opsi yang dimungkinkan berdasarkan Kepmendikbudristek adalah:
1. Menerapkan beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka, tanpa mengganti Kurikulum Satuan Pendidikan.
2. Menerapkan Kurikulum Merdeka berdasarkan perangkat ajar yang telah disediakan
pemerintah
3. Menerapkan Kurikulum Merdeka dengan pengembangan berbagai perangkat ajar oleh satuan pendidikan.
Sekolah yang berminat melaksanakan Kurikulum Merdeka dalam upaya mengadopsinya akan mendapat pendampingan dan evaluasi yang akan dilakukan oleh Kemenag, Dinas Pendidikan, Komite Satuan Pendidikan, Dewan Pendidikan dan Masyarakat, terkait:
1. Struktur Kurikulum
2. Capaian Pembelajaran
3. Pembelajaran dan Assesmen
4. Penggunaan Perangkat Ajar
5. Kurikulum Operasional Pendidikan
SD Negeri 7 Subagan dalam ikut berperan serta mewujudkan pendidikan yang bermutu, berkewajiban untuk mengadopsi salah satu opsi yang ditawarkan. Upaya yang telah dilakukan oleh Kepala Sekolah dan Guru di SD Negeri 7 Subagan dalam rangka mengimplementasikan Project Penguatan Karakter, yang dideskripsikan secara detail pada Laporan Refleksi Minggu VI pada uraian berikutnya.
Besambung di bawah...
Tunjukkan kelebihannya, dan kekurangannya akan hilang dengan sendirinya
Bukan ketegasan yang terpenting, tetapi serius dan konsisten
Pedoman

Salinan SKB 4 Menteri
Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019

Penyesuaian SKB 4 Menteri tentang
Panduan Pembelajaran di masa
Pandemi Covid-19

Pengumuman
Pelaksanaan Pembelajaran Diskresi PTM ke PJJ di SD Negeri 7 Subagan

Surat Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan & Olahraga Kab. Karangasem
Tentang Koordinasi Kesiapan Penyelenggaraan Pembelajaran Di Masa Pandemi Covid-19
Dokumentasi
Kunjungan Ke Rumah Siswa Kelas VI Oleh Guru Wali Bapak Kepsek,Guru Mapel PJOK & Guru Mapel Agama Hindu
Hari/Tanggal : Sabtu/19 Pebruari 2022













Kreativitas Siswa Kelas III dalam membuat jam dinding dari karus dan baling-baling dari kertas origami






































Kunjungan Ke Rumah Siswa Kelas V Oleh Guru Wali,Guru Mapel PJOK & Guru Mapel Agama Hindu
Hari/Tanggal : Kamis/17 Pebruari 2022
Kunjungan Ke Rumah Siswa Kelas IV Oleh Guru Wali dan Guru Mapel PJOK
Hari/Tanggal : Rabu/16 Pebruari 2022



Kunjungan Ke Rumah Siswa Kelas III Oleh Guru Wali dan Guru Mapel Agama Hindu
Hari/Tanggal : Selasa/15 Pebruari 2022
Pembagian Obat Cacing
Hari/Tanggal : Senin/14 Pebruari 2022
Pembinaan nyurat aksara Bali
Hari/Tanggal : Senin/14 Pebruari 2022
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Minggu VII (21 ~ 26 Pebruari 2022)

RPP KELAS I

RPP KELAS II

RPP KELAS III

RPP KELAS IV

RPP KELAS V

RPP KELAS VI
RPP MAPEL AGAMA HINDU

RPP KELAS I

RPP KELAS II

RPP KELAS III

RPP KELAS IV

RPP KELAS V

RPP KELAS VI
RPP MAPEL PJOK

RPP KELAS I

RPP KELAS II

RPP KELAS III

RPP KELAS IV

RPP KELAS V

RPP KELAS VI
Refleksi
