MINGGU XII (17-22Â OKTOBER 2022)
REFLEKSI PERENCANAAN DAN PELAKSANAANÂ
PEMBELAJARAN KURIKULUM MERDEKAÂ
DI SD NEGERI 7 SUBAGAN
MINGGU XII
A. Pengantar
Proses pembelajaran minggu ini, secara umum telah baik. Oleh karena ada gladi ANBK pada tanggal 19 Oktober 2022 dan perayaan Hari Raya Saraswati (Hari Ilmu Pengetahuan Umat Hindu) Sabtu 22 Oktober 2022, maka mulai hari Kamis, guru-guru mengembangkan kegiatan pembelajarna berbasis projek di kelasnya masing-masing. Topi projek yang dilaksanakan adalah terkait dengan belajar, berkolaborasi pengembangan bakat berdasarkan kearifan lokal seperti membuat sesajen, membuat penjor, mekidung/menyanyi Warga Sari, menari Rejang Dewa, mepidarta sesuai adat istiadat dan kebiasaan lokal Bali.
Upaya mendekatkan proses pembelajaran yang relevan dan kontekstual dengan lingkungan akan memberi kebermaknaan yang tinggi dalam hal dampak dari proses pembelajaran yang dilaksanakan. Pengembangan proses pembelajaran yang berdampak merupakan harapan utama dalam pembelajaran yang menerapka prinsip merdeka. Melalui kegiatan tersebut diharapkan siswa memiliki skill dan karakter yang relevan dengan kebutuhan lingkungan dan situasi zaman di masa yang akan datang.Â
B. Refleksi
Berdasarkan proses pembelajaran yang telah berlangsung di SD Negeri 7 Subagan maka beberapa gambaran deskriptif tentang aktivitas sekolah pada minggu ini adalah sebagai berikut:
Mulai hari Kamis sampai Sabtu siswa di masing-masing kelas diajak untuk belajar dengan model Projek Base Learning dengan tema kearifan lokal Perayaan hari Saraswati. Adapun aktifitas yang nampak ketika kegiatan dilakukan, siswa sudah sangat aktif mengembangkan kemampuan dirinya disesuaikan dengan tugas-tugas terakait perayaan hari Saraswati. Ada siswa yang belajar mejejaitan (anyaman dari janur untuk sesajen dan hiasan perangkat persembahyangan), ada yang belajar menyanyi lagu terkait acara keagamaan seperti Warga Sari, ada juga yang berlatih menari Tari Rejang Dewa (tarian suci saat acara keagamaan), ada yang membuat penjor (dekorasi perayaan hari raya yang bermakna ksesuburan dan kemakmuran) dan ada juga yang belajar menghias pura serta pidato Bahasa Bali.Â
Tahapan acara mulai dari :
a. Kamis, 20 Oktober 2022, ngaturang pengulem, ngayah ngias dan mejejaitan, belajar menari, belajar menyanyi
b. Jumat, 21 Oktober 2022, ngayah mejejaitan dan membaut penjor, belajar menari, belajar menyanyi dan pidato
c. Sabtu, 22 Oktober 2022, puncak acara persembahyangan, dengan prosesi, persiapan, ngenahang bebantenan, muput acara oleh sulinggih, tari Rejang Dewa, pemuspayan, menyanyi Warga Sari dan Pidato Bahasa Bali, penyineb.
Struktur kepanitiaan melibatkan siswa dan guru secara berkolaborasi. Kegiatan perayaan dihadiri juga oleh alumni dan orang tua siswa.
Rencana pembelajaran yang telah dirancang guru minggu ini untuk pelaksanan minggu depan dapat dideskripsikan seperti uraian di bawah ini:
RPP Guru Kelas I, Ni Komang Sukerti
Secara umum RPP Kelas I telah dibuat dengan baik. RPP telah memuat informasi umum tentang topik pembelajaran yang dirancang, termasuk item mengenai karaktersitik siswa. Tujuan pembelajaran yang dimuat juga telah memuat unsur ABCD dengan menggunakan Kata Kerja Operasinal yang bersifat mendorong kreatifitas siswa. Hal yang nampak dari RPP adalah pertanyaan pemantik yang telah berupaya memotivasi siswa dalam rangka melatih kemampuan berpikir dan berkomunikasi.Â
Adapun hal-hal yang perlu ditingkatkan dari RPP yang disajikan adalah sebagai berikut:
Informasi umum hendaknya dilengkapi dengan data jumlah siswa terkait karakteristik dan capaian belajar sebelumnya
Pada langkah pembelajaran hendaknya lebih mengedepankan kegiatan pembelajaran yang mendorong aktivitas siswa dalam melatih skill, kemampuan nalar, sikap, karakter dan memperhatikan perbadaan orientasi belajar dari peserta didik, berdasarkan prinsip-prinsip diferensiasi
Pada kegiatan penutup, untuk dilengkapi dengan kegiatan merangkum pembelajaran, evaluasi, dan refleksi. Di akhir kegiatan sebelum siswa pulang, hendaknya guru menuangkan kegiatan terkait menunggu dan mengawasi siswa sebelum dijemput, memberi pesan kepada siswa agar berhati-hati di jalan, selalu menjaga kesehatan, rajin membuat jurnal, membantu orang tua, mengerjakan tugas/PR dan menyampaikan salam dari guru kepada orang tua.
RPP Guru Kelas II, Ni Made Sinta Dewi
RPP Guru Kelas III, Ni Luh Sudiasri
Secara umum RPP Kelas III, telah di rancang secara baik, dimana komponen-komponen pembelajaran telah dimuat dalam RPP. Hal-hal yang perlu ditingkatkan dalam RPP Kelas III adalah:
Pada bagian identitas diharapkan memuat karakteristik awal peserta didik lengkan lengkap seperti gaya belajar peserta didik seperti auditif, visual, kinestetik dan gaya belajar lainnya. Kondisi tersebut dilengkapi dengan jumlah siswa pada masing-masign gaya belajar tersebut, disertai strategi guru dalam memperoleh gaya mengajar tersebut.
Pada bagian tujuan pembelajaran telah memuat ABCD dengan kata kerja operasional (KKO) yang harus direncakan paling tidak mulai dari C4, C5 dan C6, sehingga berpotensi menghasilkan siswa yang mampu berpikir tingkat tinggi.
Pada bagian langkah pembelajaran agar sesuai dengna tujuan pembelajaran. Proses pembelajaran yang dilaksanakan agar sesuai dengan semangat mewujudkan pembelajarnan yang berpusat dan berdampak pada peserta didik. Melalui proses pembelajaran yang senantiasa melakukan umpan balik menggunakan asesemen berbasis pada asesemen of, as dan for learning.
RPP harus dilengkapi dengan LKS dan soal evaluasi pembelajaran pada akhir pembelajaran dengan meodel aseemen pembelajaran authentik
Atas dasar itu maka proses penyusunan RPP untuk ke depannya agar lebih baik dan optimal sehingga menjadi acuan jaminan bagi guru untuk berhasil dalam mengajar. Proses kegiatan yang tidak direncanakan dengan baik maka akan berpotensi untuk gagal.
RPP Guru Kelas IV, I Gusti Ngurah Parnama
RPP Kelas IV telah dirancang secara baik dan lengkap, serta telah mencerminkan perencanaan pembelajaran Kurikulum Merdeka ala SD Negeri 7 Subagan. Hal yang menarik dari RPP ini sudah dilengkapi dengan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Hal-hal yang perlu ditingkatkan dari RPP yang dirancang adalah sebagai berikut:
Soal evaluasi berbasis asesemen authentik harus dilengkapi di akhir kegiatan pembelajaran
Hindari kegiatan belajar untuk mengerjakan soal latihan, tetapi variasikan dengan kegiatan bermain, sehingga evaluasi yang dikembangkan menyebabkan siswa senang dalam belajar.Â
Terimakasih kepada Guru Kelas IV yang telah merancang RPP secara lengkap, sehingga dapat menjamin proses pembelajaran minggu depan lebih baik lagi.
RPP Guru Kelas V, Ni Putu Asriani
RPP Guru Kelas VI, Ni Nengah Tunjung
RPP yang telah dirancang oleh Ni Nengah Tunjung telah dirancang secara baik. Pada langkah-langkah pembelajaran RPP guru telah memuat langkah-langkah awal ketika berada disekolah, Pengan variasi kegiatan. Sementara hal-hal yang perlu ditingkatkan adalah sebagai berikut:
Pada bagian identitas hendaknya memuat data karakteristik pesera didik seperti data siswa dengan gaya mengajar visual, auditory dan kinestetik. Hal ini dimuat dengan pertimbangan guru memahami karakteristik peserta didik, sehingga dapat menyesuaikan dengan gaya mengajar guru itu sendiri
Pada langkah-langkah pembelajaran RPP guru telah memuat langkah-langkah pembiasaan awal terkait kegiatan kebersihan, kegiatan pengembangan karakter, peningkatan budaya literasi dan numerasi.
Pada kegiatan inti telah memuat langkah-langkah pembelajaran yang pelaksanaanya diharapkan berdampak pada peserta didik.
Pada kegiatan akhir juga telah memuat instrumen evaluasi pembelajaranÂ
Hal yang perlu ditingkatkan dari RPP Kelas VI adalahÂ
Pemuatan kegiatan refleksi yang belum nampak di akhir kegiatan. Kegiatan refleksi ini menjadi penting dibiasakan oleh guru karena dapat meningkatkan uaya memahami kekurangna dan keleihan prses pembelajaran yang telah dilakukan guru pada saat pelaksanaan pembelajaran.Â
Pemuatan evaluasi pembelajaran agar memuat soal HOTS yang dilengkapi dengan panduan penilaian atau rubrik pembelajaran
Di akhir kegiatan guru juga semestinya memuat kegiatan merangkum dan menyimpulkan
Pada akhir kegiatan diharapkan guru dapat memantau kepulangan siswa sekaligus mengaucapkan selamat jalan, menyampaikan pesan agar berhati-hati di jalan dan menyampaikan salam dengan orang tua.
RPP Guru PJOK, I Gusti Putu Purna
RPP yang telah dirancang oleh guru PJOK telah baik dan untuk dipertahankan. Hal menarik dalam RPP ini adalah pada bagian informasi umum telah memuat item tentang karakteristik siswa. Tujuan pembelajaran yang telah dibuat juga telah memuat Kata Kerja Operasional yang mendorong keaktivan siswa. Guru juga telah memuat tentang rencana asesemen yang akan dilakukan yaitu test unjuk kerja. Pada RPP juga nampak guru telah memuat pertanyaan pemantik untuk memotivasi siswa agar selain beraktivitas layaknya pembelajarna PJOK, tetapi di saat yang sama juga mampu berpikir berdasarkan nalar yang disesuaikan dengan konteks materi yang diberikan.
RPP Guru Agama, Ni Nengah Suartini
C. Penutup
Pada minggu ini sekolah disibukkan dengan berbagai macam kegiatan, seperti Gladi ANBK, Saraswati selain kegiatan pembelajaran itu sendiri. Tantangan ini merupakan peluang bagi guru untuk menerapkan berbagai strategi pembelajaran dalam rangka mendukung pengembangan skill dan karakter siswa agar berkembang optimal. Perayaan Saraswati yang menelaborasi segenap sumber daya, jika dioptimalkan sebagai media pembelajaran dan sumber belajar, merupakan hal yang penting sehingga siswa mendapatkan pengalaman belajar yang sangat bermakna. Melalu Perayaan Saraswati yang merupakan Hari Raya Suci umat Hindu yang dikhususkan untuk memuja Ida Snghyang Saraswati sebagai Dewi Ilmu Pengetahuan. Beliau yang disimbolkan dengna gadis cantik memiliki makna untuk menarik minat manusia dalam hal ini peserta didik dan guru, untuk tertarik belajar. Ilmu pengetahuan merupakan hal yang sangat menarik yang akan menggugah rasa ingin tahu manusia dalam rangka memahami rahasia alam.Â
Makna ini akan diperoleh secara optimal oleh siswa, jika guru dapat memanfaatkan tantangan ini menjadi peluang. Perayaan Saraswati yang sebelumnya hanya dilaksanakan dalam kapasitasnya sebagai aktivitas ritual semata, hendaknya dapat digunakan sebagai media sekaligus sumber belajar. Melalui strategi ini siswa akan belajar secara kontekstual dan bermakna. Pembelajaran yang dialaksanakan secara kontekstual dan bermakna merupakan sarat mutlak terjadinya pembelajaran yang mampu membantu siswa melatih nalar berpikirnya. Belajar yang senantiasa dilakukan dengan mengupayakan strategi yang dapat melatih siswa untuk berpikir adalah sarat mtulak menciptakan pembelajarna yang bermakna dan berdampak kepada peserta didik. Jika upaya ini dapat dilakukan secara berkelanjutan maka usaha pemerintah untuk mewujudkan pembelajaran yang berdampak kepada peserta didik dalam membekali mereka skill dan karakter. Maka ANBK yang dilaksanakan minggu ini, bukan semata-mata dilakukan untuk mengetahui capaian siswa dalam hal berpikir bernalar kritis, kreatif, komunkatif, kolaboratif dan berkarakter, tetapi lebih kepada upaya merangsang sekolah untuk senantiasa membelajarkan siswa agar mereka mengerti apa yang mereka pelajari dan untuk apa mereka belajar hal itu.
Dokumentasi

Jadwal ANBK
Kegiatan Persembahyangan

Kegiatan Kebersihan
Kegiatan Senam Pagi


Kegiatan Literasi & Numerasi





Kegiatan Belajar Mengajar


Pelaksanaan Gladi ANBKÂ
Rabu-Kamis/ 19-20 Oktober 2022
Perayaan Hari Raya Saraswati
Jumat-Sabtu/ 21-22 Oktober 2022





Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Minggu XIII (24 ~ 29 Oktober 2022)

Kelas I
Kelas II

Kelas III

Kelas IV

Kelas V

Kelas VI
RPP AGAMA HINDU & BUDI PEKERTI

Kelas I

Kelas II

Kelas III

Kelas IV

Kelas V

Kelas VI
RPP PJOK

Kelas I

Kelas II

Kelas III

Kelas IV

Kelas V
